Bertepatan Peresmian LPD Adat Nyalian Bupati Suwirta Tanamkan Konsep Rasa "Pesaje" 

  • 14 Januari 2021 00:00 WITA

 

 


Klungkung, balibanknews.com

Lembaga Perkreditan Desa (LPD) Adat Nyalian melakukan peresmian pengurus LPD yang baru setelah sekian lama lembaga adat ini mengalami mati suri. Selaku Pemucuk LPD Adat Nyalian, I Wayan Wirawan menyampaikan terimakasih atas kehadiran Bupati Klungkung pada peresmian pengurus LPD Nyalian. Pada kesempatan tersebut kehadiran bupati telah memberikan motivasi dan dorongan agar kepengurusan yang baru ini dapat memajukan LPD milik Desa Adat Nyalian.


"Selaku pengurus LPD Nyalian yang baru, ke depan dapat menjalankan mandat dengan baik dan profesional dalam hal Ngayah di LPD. Mengingat, LPD Nyalian pernah stagnan dari tahun 2004 hingga 2008 dan baru di tahun 2021 ini lewat semangat masyarakat Nyalian dan juga tokoh tokoh masyarakat ingin kembali menghidupkan lembaga keuangan milik adat," jelas Wirawan.


Kata dia, pada akhirnya berkat semangat bersama bendesa adat dan juga dorongan dari LPLPD Klungkung yang selaku pembina di LPD Nyalian, kepengurusan yang baru dapat terbentuk. Sehingga pada awal Januari tepatnya tanggal 13 Januari 2021 bisa dikukuhkan langsung oleh Bupati Klungkung," katanya.


Disampaikan Wirawan, untuk menambah rasa memiliki Krama/warga maka setiap banjar ada dana partisipasi sebesar Rp 10 juta. Dengan dukungan 5 banjar adat, telah terkumpul dana partisipasi Krama sebesar Rp 50 juta. "Kita berharap dengan dukungan masyarakat Nyalian ke depannya LPD ini akan lebih terus berkembang dan maju. Oleh karena itu diperlukan kritik dan saran yang sifatnya membangun demi kemajuan LPD," harapnya.


Lebih lanjut dia mengatakan, dengan adanya kepengurusan LPD yang baru kepercayaan masyarakat semakin meningkat. "Kita berharap masyarakat Nyalian tidak ragu dan takut lagi dalam memanfaatkan produk-produk unggulan di LPD," pungkasnya.


Penerapan konsep "Pesaje" seperti tanamkan jiwa memiliki, sikap percaya diri yang tinggi menjadi motivasi ketika Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta meresmikan Lembaga Perkreditan Desa (LPD) di Desa Adat Nyalian, Kecamatan Banjarangkan, Kabupaten Klungkung, Rabu (13/1). Tampak hadir Bendesa Madya Desa Adat Kabupaten Klungkung, I Dewa Made Tirta, Bendesa Adat Nyalian Cokorda Gede Brasika Putra, serta tokoh masyarakat setempat. Peresmian ini juga tetap terlihat mengikuti protokol kesehatan. 


Bupati Suwirta sangat apresiasi Prajuru maupun para anggota LPD atas semangatnya membangun LPD Nyalian, sehingga kantor yang baru ini bisa selesai. "Prajuru harus berani mengambil langkah-langkah yang baik. Keuntungan atau laba bisa diatur dengan ketentuan LPD jangan hanya suka protes, tetapi mari ikuti prosesnya untuk bersama-sama membangun LPD agar semakin labih maju," ujar Bupati asal Nusa Ceningan ini. 


Selain itu, Bupati Suwirta juga berharap agar ke depan LPD Desa Nyalian terus berinovasi dan berkembang. Apapun nanti program-program yang akan dibuat harus dirancang dengan konsep yang baik, sehingga nantinya dapat menghasilkan output dan outcome secara maksimal. "Mari bersama-sama tetap jaga semangat untuk memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat," harapnya. 


Bendesa Adat Nyalian, Cokorda Gede Brasika Putra mengatakan LPD ini sudah berdiri sejak tahun 1991, pihaknya berencana untuk membangkitkan lagi LPD tersebut. Dengan semangat krama dan tekad Krama Desa Adat Nyalian, sehingga cita-cita untuk mewujudkan kembali LPD tersebut saat ini bisa tercapai dengan biaya pembangunan LPD ini senilai Rp 50 juta. 


"Di sini ada lima banjar, dimana masing-masing banjar mengeluarkan biaya urunan sebanyak Rp 10 juta. Selain acara peresmian juga disii dengan pengangkatan pangurus LPD masing-masing atas nama I Wayan Wirawan sebagai Pemucuk, I Dewa Ketut Martana sebagai Penyarikan dan I Wayan Wardanta sebagai Petengen," sebutnya. Yes


TAGS :

Komentar