Jumlah Investor Saham di Bali Hingga November 2024 Naik 22,25 Persen
- 22 Januari 2025 00:00 WITA
Denpasar, balibanknews -
Jumlah investor Pasar Modal wilayah Bali masih tetap menunjukkan pertumbuhan yang cukup tinggi yaitu mencapai double digit dibandingkan posisi yang sama tahun sebelumnya. Demikian diungkapkan Kepala OJK Provinsi Bali Kristrianti Puji Rahayu, belum lama ini.
"Pada November 2024, jumlah investor saham di Bali sebanyak 140.708 Single Investor Identification (SID) atau tumbuh 22,25 persen yoy," ucap Puji Rahayu.
Lebih jauh diungkapkannya, demikian juga dengan jumlah investor Reksa Dana dan SBN yang masing-masing tumbuh sebesar 25,77 persen yoy dan 22,68 persen yoy.
"Nilai kepemilikan saham di Bali mencapai Rp5,2 triliun atau tumbuh 16,02 persen yoy meningkat dibandingkan November 2023 yang sebesar 4,63 persen yoy," kata Puji Rahayu.
Sementara itu, Puji Rahayu menambahkan bahwa transaksi saham nilainya sebesar Rp2,6 triliun, tumbuh 50,90 persen yoy, melandai dibandingkan posisi November 2023 yang terkontraksi sebesar 45,93 persen yoy. (jhon/rls)
Komentar