KSU Sedana Satya Jaya Jalin Sinergi Dengan LPD Selatnyuhan

  • 01 Maret 2019 07:58 WITA
Bangli, BaliBanknews-
 
Desa Adat Selatnyuhan di Kecamatan Susut Bangli patut menjadi contoh bagi Desa Adat lainnya, dimana dua lembaga keuangan yang sama berada di satu desa justru tumbuh bersama bahkan menjalin sinergi yang saling menguntungkan terutama terkait dana likuiditas yang ada. baik di Koperasi maupun LPD, bahkan dua lembaga keuangan ini sama - sama bisa mengambil peran di Desa Adat.
 
Ketua KSU Sedana Satya Jaya, I Dewa Made Jiwa, ketika di temui BaliBanknews beberapa waktu lalu, menyampaikan, bahwa kerjasama yang dijalin dengan LPD selama ini dalam hal dana likuiditas yang ada. Baik itu di Koperasi maupun LPD, misalnya jika kita di Koperasi kekurangan dana likuiditas, maka LPD sangat siap membantu demikian juga sebaliknya.
 
Ini kita lakukan sudah 5 tahun lebih, sebagai sama - sama lembaga milik desa Adat. cuma bedanya LPD bergerak atau ruang lingkupnya di Desa Adat sendiri, sedangkan kita Koperasi pergerakannya di seluruh Bangli dalam keanggotannya," ujarnya.
 
Jiwa menambahkan, selama ini kerjasama kita diantara Koperasi dan LPD Selatnyuhan sangat baik. Sehingga kedepanya akan terus bersinergi lagi.
 
Disisi lain dari segi aset KSU Sedana Satya Jaya, hingga akhir tahun 2018 mencapai Rp 9,4 miliar.
 
"kami mengucapkan terimakasih pada seluruh pengurus LPD atas kerjasamanya selama ini,"ungkapnya.
 
Sementara itu, Pemucuk LPD Selatnyuhan, I Dewa Ketut Wenten, mengugkapkan hal yang senada dan mengapresiasi atas Sinerginya, dimana selama ini di LPD dengan Koperasi sangat baik kerjasamanya. Karena berada di satu Desa Adat memang seharusnya bergerak secara bersama - sama artinya tidak bersiang namun bersanding. cuma bedanya kontribusi kita langsung ke Desa Adat.
 
"Dalam bentuk dana pembangunan sebesar 20 persen dari laba LPD setiap tahunya. Serta dana sosial sebesar 5 persen, namun kita sama sama bisa mengambil peran yang strategis,"ujarnya.
 
Kedepanya, pihaknya di LPD Selatnyuhan dengan Koperasi Sedana Satya Jaya siap bersinergi. baik itu dari segi aset LPD.
 
"Dari segi aset hingga akhir tahun 2018 mencapai Rp 15 miliar lebih, dan kita juga selaku pengurus LPD mengucapkan terimakasih atas kerjasamanya. Semoga kedepannya bisa terus berlanjut sehingga kita bisa maju dan tumbuh bersama," pungkasnya.( Yes)
 

TAGS :

Komentar