Alfamart Salurkan Bantuan Untuk Korban Banjir

  • 06 Januari 2020 02:27 WITA
Jakarta, BaliBanknews - Alfamart aktif membantu korban bencana banjir yang melanda sejumlah daerah, mulai dari wilayah Jabodetabek, Serang, Lebak hingga Kabupaten Bandung Barat. Bentuk bantuan yang diberikan terutama adalah logistik kebutuhan pokok seperti beras, mi instan, biskuit dan air mineral. Selain itu juga hygiene kit seperti popok anak, pembalut wanita dan juga paket kebersihan pasca banjir antara lain obat pembersih lantai, kain pel, sikat dan ember. Bantuan-bantuan tersebut mulai diberikan sejak tanggal 2 Januari atau H+1 sejak bencana banjir mulai melanda. Setidaknya ada lebih dari 25 titik pembagian bantuan oleh Alfamart. “Bantuan ini kami berikan dengan dua jalur yakni kepada warga sekitar toko-toko kami yang terkena banjir dan kami berikan melalui posko pengungsian agar yang berwenang nantinya membagikan kepada para korban,” ujar Nur Rachman, Corporate Communication GM Alfamart. Ia menjelaskan bahwa Alfamart memiliki kepedulian terhadap bencana alam. “Pengalaman bencana yang telah terjadi sebelumnya, membuat kami mempunyai tim reaksi cepat yang sigap untuk segera memberikan bantuan terhadap korban bencana,” ujarnya. “Setidaknya hingga hari Jumat tanggal 3 ini ada lebih dari 25 titik pembagian bantuan , dan akan terus kami upayakan beri bantuan hingga banjir surut. Item bantuannya pun akan kami sesuaikan pula dengan kebutuhan mereka pasca banjir,” lanjut Nur Rachman. Selain bantuan CSR Alfamart tersebut, LAZISNU yayasan penyalur donasi konsumen Alfamart juga memberikan bantuan kepada korban banjir hasil donasi konsumen Alfamart. Bantuan tersebut juga berupa paket sembako dan juga paket makanan siap konsumsi. Achmad Sudrajat, Ketua Pengurus Pusat LAZISNU mengatakan bahwa tidak semua posko pengungsian memiliki dapur umum untuk mengolah makanan, untuk itu sementara pengungsi bisa memanfaatkan bantuan makanan siap konsumsi yang didapat dari LAZISNU ini. Alfamart berharap banjir segera reda dan korban banjir ini bisa segera berkativitas normal. (jhon)

TAGS :

Komentar