Gelar RAT ke-XVII KSP. Surya Mandiri Bukukan Aset Rp 41,5 Miliar
- 03 Februari 2020 00:00 WITA
Gianyar, balibanknews.com
Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Surya Mandiri menggelar rapat anggota tahunan (RAT) tepat waktu. Bertempat di Putra Barong Stage, Desa Celuk, Sukawati Minggu (2/2/2020) pengurus menyampaikan pertumbuhan koperasi tahun buku 2019 kehadapan para anggota. Tercatat koperasi nivo provinsi ini berhasil membukukan aset sebesar Rp 41,5 miliar. Kinerja tahun 2020 direncanakan akan lebih baik lagi dengan menggenjot pertumbuhan di semua sektor.
Ketua KSP. Surya Mandiri I Made Hadi Sumarna dalam laporan pertanggungjawaban menyampaikan seluruh pos keuangan mengalami peningkatan sesuai target 2019. Dimulai dari pertumbuhan dana dalam bentuk deposito, tabungan, hingga simpanan anggota terakumulasi sekitar Rp 35 miliar. Angka ini dikatakan meningkat kurang lebih 10 persen dibanding tahun 2018. Modal juga diakui meningkat sesuai target dari Rp 5,6 miliar pada 2018 naik menjadi Rp 6,1 miliar atau meningkat sekitar 9,91 persen. Pertumbuhan aset tentu saja dibarengi tumbuhnya sektor pinjaman. Diakui Sumarna, pinjaman yang diberikan selama 2019 sebesar Rp 31,5 miliar atau meningkat sekitar 16,19 persen dibanding tahun 2018 yang tercatat sebesar Rp 27 miliar. Anggota juga tumbuh signifikan dari 1.898 orang pada 2018 naik menjadi 2.090 orang.
Tercapainya target usaha tentu saja berdampak pada pertumbuhan sisa hasil usaha (SHU). Tahun buku 2019 berhasil menyisakan SHU sebesar Rp 1,2 miliar. "Pencapaian selama 2019 tak lepas dari peran serta anggota dan kinerja pengurus serta seluruh karyawan koperasi. Tahun 2019 kami tingkatkan kompetensi SDM untuk memberikan pelayanan lebih baik sehingga hasil yang didapat tidak mengecewakan. Uji kompetensi kami berikan kepada juru buku, Kabag kredit, dan Kabag dana," ujarnya.
Pencapaian pada 2019 diakui Sumarna akan ditingkatkan pada 2020. Dengan mematok target yang lebih realistis yakni dikisaran 7 - 10 persen dirinya optimis akan tercapai dengan baik. Fokus juga akan lebih ditingkatkan pada sektor pinjaman. Diakuinya kualitas pinjaman akan ditingkatkan sehingga SHU yang didapat bisa lebih tinggi. Selain itu pihaknya juga berencana akan menjalin kerja sama dengan lembaga penjaminan kredit Jamkrida Bali Mandara yang bertujuan meringankan ahli waris jika terjadi hal yang tidak diinginkan. Program sosial seperti pemberian tali kasih juga mendapat perhatian lebih sehingga nantinya mampu meringankan beban anggota atau masyarakat yang membutuhkan.
Dewan Pengawas internal KSP Surya Mandiri I Made Sarwa yang didampingi I Wayan Nasib saat menyampaikan laporan hasil pengawasan mengatakan, secara keseluruhan kinerja koperasi selama 2019 sudah sangat baik. Aset yang tumbuh sesuai target mendapat apresiasi. Namun pihaknya menekankan untuk lebih berhati-hati dalam penyaluran kredit. Diharapkan kedepan persentase kredit macet atau NPL tetap berada pada batas aman. "Saat ini NPL sebesar 3,13 persen namun masih dalam kategori aman karena masih dibawah 5 persen. Tapi pada 2020 jumlah tersebut harus ditekan dengan menggunakan cara-cara yang tepat," ujar Sarwa.
Diakuinya sebagai salah satu koperasi tingkat provinsi KSP. Surya Mandiri memiliki target yang jelas terhadap kesejahteraan anggota. Sebagai pangsa pasar utama koperasi, Sarwa berharap anggota semakin aktif dalam berkoperasi. Kedepan pihaknya berencana membagi anggota menjadi tiga kategori, yakni anggota sangat aktif, anggota aktif, dan anggota pasif. Sarwa mengatakan, anggota kategori sangat aktif akan mendapatkan fasilitas yang lebih baik dibanding anggota aktif terlebih pasif.
"Anggota sangat aktif mendapat kelebihan akan selalu diundang saat RAT dan mendapat SHU lebih besar, untuk itu kami harap anggota aktif dan pasif bisa lebih agresif lagi. Kami membatasi jumlah undangan saat RAT karena sesuai ketentuan sebagai koperasi tingkat provinsi tidak mungkin mengundang seluruh anggota yang jumlahnya ribuan," ujarnya.
Sarwa juga memberi apresiasi atas kinerja pengurus karena telah melibatkan akuntan publik dalam audit yang dilakukan tiap tahun. Laporan hasil audit yang dilakukan Kantor Akuntan Publik Prof. Dr. I Wayan Ramanta masuk dalam kategori opini wajar. Ia berharap kedepan kinerja lebih baik lagi sehingga kepercayaan anggota terus tumbuh dan mampu menjadi salah satu koperasi terbaik di Provinsi Bali.
Acara yang juga dihadiri Dekopinwil Provinsi Bali dan perwakilan Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Bali tersebut ditutup dengan pembagian doorprise menarik bagi anggota yang hadir. Dengan puluhan hadiah menarik seperti peralatan sembahyang, produk elektronik rumah tangga, hingga sepeda gayung berhasil menarik antusiasme anggota untuk tetap mengikuti agenda RAT hingga selesai. [Mdy]
Komentar