LPD Desa Adat Subamia Terapkan Pararem, Berkontribusi Untuk Pembangunan Pura Prajapati sebesar Rp 20

  • 21 Juli 2021 00:00 WITA

Tabanan, BaliBanknews -
Keberadaan LPD Desa Adat Subamia memberikan efek positif bagi peningkatan kesejahteraan krama dan pembangunan di Desa Adat Subamia berlandaskan Tri Hita Karana. Demikian diungkapkan, Pemucuk LPD Desa Adat Subamia, Ida Bagus Kade Surya Putra, Bsc., ketika ditemui BaliBanknews Rabu (21/7/2021) dikantor LPD setempat.

Ida Bagus Kade lebih jauh mengungkapkan, LPD Submia selalu menekankan keterbukaan dan mendukung pararem agar diterapkan dengan benar. "Rasa menyame braya, menerapkan pararem tergantung keberanian. LPD Subamia memiliki pararem dari dulu namun sederhana. Salah satu pointnya tentang kewajiban krama yang nungak, diparumkan dalam paruman agung dan dicari bersama dengan kelian desa adat, dan penerapannya berlaku untuk semua krama," ucapnya.

Menurutnya dengan adanya pararem tanggapan masyarakat cukup positif sepanjang LPD konsisten menerapkan pararem tersebut. Selain itu, sinergitas sangat diperlukan antar lembaga LPD, Desa Adat dan krama dan juga menekankan kontribusi kepada desa adat selalu transparan. Kalau tidak transparan akan sulit berkembang lembaga adat ini.

"Saat pandemi sekarang sektor pariwiaata terdampak keras, sehingga krama yang memiliki kredit diberikan keringanan. Kemampuan membayar masyarakat saat ini sedang menurun. Solusinya ya sama sama menyadari kondisi sekarang," ujarnya.

Ida Bagus Kade mengatakan, dalam penyelesaian kredit LPD Subamia punya aturan dimana jika tiga kali disuratkan tidak ada respon maka akan diparumkan dan diumumkan dalam pauman agung, jika tidak ada respon sama sekali maka sanksi terberat yakni perampagan. 

"Uang yang ada di LPD adalah milik krama dan LPD merupakan milik krama, berkontribusi nyata kepada krama dan desa adat," ucapnya.

Bahkan LPD Desa Adat Subamia memberikan pinjaman cuma-cuma sebesar Rp 200 juta untuk pembangunan Pura Prajapati.

"kesadaran masyarakat bahwa mereka.memiliki lembaga ini untuk bisa dikembangkan. Sehingga mampu berkontribusi kepada krama dan desa adat. Maka mari kita manfaatkan secara maksimal produk-produk LPD," ucapnya.

Hingga Juni 2021 LPD Desa Adat Subamia beraset mencapai Rp 14,6 miliar dan laba mencapai Rp 224 juta lebih. Ini patut disyukuri masih dapat laba ditengah pandemi, berkat dukungan dan partisipasi Krama Subamia yang selama ini tetap memanfaatkan produk-produk layanan di LPD Subamia.

Bendesa Adat Submai, I Made Sridana ,S.Ag,M.Pd, yang juga selaku ketua Bandan Pengawas LPD Submia
memgapresiasi positif program-program yang dijalankan LPD Subamia. Sinergitas dan koordinasi antara Desa Adat Subamia dengan LPD berjalan dengan baik. 

"Kami saling berkoordinasi untuk segala hal yang menyangkut desa adat dan LPD serta krama. Mari kita terus meningkatkan sinergitas agar LPD Subamia tetap ajeg dan mampu semakin meningkatkan kontribusi kepada krama dan Desa Adat guna tercipta harmonisasi dengan berlandaskan Tri Hita Karana," pungkasnya. (yess)


TAGS :

Komentar