Bank BPD Bali Bantuan Mobil Operasional MDA Bali, Perkuat Adat dan Budaya Bali
- 06 April 2022 07:00 WITA

Denpasar, balibanknews.com
PT. Bank Pembangunan Daerah Bali (Bank BPD Bali) membantu mobil operasional untuk jajaran Majelis Desa Adat (MDA) Provinsi Bali. Kali ini Direktur Utama Bank BPD Bali, I Nyoman Sudharma, SH., MH., memberikan bantuan program CSR, berupa 1 unit mobil yang diterima langsung oleh Gubernur Bali Wayan Koster di Rumah Jabatan Jayasabha, Jalan Surapati No.1 Denpasar untuk diserahkan ke Ketua MDA Provinsi Bali, Ida Penglingsir Agung Putra Sukahet. "Saya harap bantuan kendaraan ini nantinya bisa membantu operasional MDA untuk penguatan budaya dan desa adat di Bali," ujar Gubernur Koster yang sempat secara langsung mencoba menggunakan mobil tersebut di sekitar halaman Jayasabha, pada Selasa (5/4/2022).
Sementara itu, Ketua MDA Provinsi Bali, Ida Penglingsir Agung Putra Sukahet mengucapkan terimakasih kepada Bank BPD Bali atas kontribusinya membangun dan memperkuat adat dan istiadat Bali. Melalui bantuan CSR ini, sudah tentu memberikan semangat baru bagi MDA se-Bali untuk menuntaskan kinerjanya. "Kita sangat bersyukur dan berterimakasih kepada Bank BPD Bali atas CSRnya. Semoga desa adat di Bali semakin kuat. Adanya bantuan ini menumbuhkan semangat baru untuk bekerja," ucapnya, seraya menambahkan, sejatinya MDA di Bali sudah lama sangat memerlukan kendaraan operasional. Untuk saat ini MDA Provinsi Bali sudah mendapatkan bantuan kendaraan operaaional, dan ditambah lagi 3 kendaraan untuk MDA di kabupaten.
Rencananya 3 kendaraan tersebut, akan diberikan untuk operasional MDA Kabupaten Tabanan, Bangli dan Karangasem. "Peran Bank BPD Bali sangat membantu kami dalam melaksanakan oprasional dan membangun Bali, yang sudah sesuai dengan visi misi Nangun Sat Kerthi Bali, dan saya lihat kiprah dan peran Bank BPD Bali sangat bermanfaat untuk masyarakat Bali," ungkapnya. Sukehat meyakini, CSR berupa 1 unit mobil ini akan dapat membantu menguatkan budaya dan desa adat di Bali, sehingga sudah selayaknya para pelaku ekonomi menaruh perhatian besar pada adat dan budaya Bali. Bahkan harus sayang dan cinta, serta wajib turut memelihara keberadaan budaya di Bali.
“Jika budaya ini mati, Saya mewanti-wanti perekonomian pun akan terancam lumpuh. Karena itu jika ingin perekonomian tumbuh, harus diciptakan ekosistem yang berbasiskan budaya. Maka yang nomor satu Saya bangun adalah budaya, karena budaya inilah akan menjadi ekosistem yang menghidupi sektor lain,” tegasnya. Di sisi lain, Direktur Utama Bank BPD Bali, I Nyoman Sudharma memaparkan bahwa CSR dalam bentuk kendaraan ini kepada MDA Bali ditujukan dalam rangka mendukung dan memperkuat adat dan budaya Bali sesuai arahan Gubernur Koster. Sebelumnya, program-program lain dari bank BPD Bali juga sudah dilaksanakan di seluruh Bali.
“Semoga kami dari Bank BPD Bali selaku bank pemegang sahamnya pemerintah provinsi dan kabupaten/kota seluruh Bali dapat memberikan kontribusi yang lebih kuat baik dalam bidang adat dan budaya Bali, agar makin kuat untuk mendukung perekonomian Bali di masa mendatang," ujar direksi asal Desa Ungasan, Kuta Selatan, Badung itu, seraya menekankan pentingnya menyelaraskan program untuk pemulihan ekonomi. Dalam posisi tersebut, Bank BPD Bali ditunjuk pemerintah pusat dalam rangka penyaluran program PEN (Pemulihan Ekonomi Nasional). Termasuk penyaluran kur, baik kur super mikro maupun kur lainnya. “Tentunya ini bisa disinergikan dengan program-program yang ada dimasing-masing OPD dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ucapnya. [Ril]
Komentar