BPR Sadhu Artha Raih Penghargaan Ke-4 Kali dari Majalah Infobank
- 01 Oktober 2021 00:00 WITA
Gianyar, BaliBanknews -
Dimasa pandemi ini, BPR Sadhu Artha tetap menorehkan prestasi yakni kembali meraih penghargaan Infobank Awards yang ke empat kalinya dari majalah Infobank. Penghargaan itu diberikan berdasarkan penilaian kesehatan BPR di seluruh Indonesia.
Direktur Utama, PT BPR Sadhu Artha, I Nyoman Wardana,SE., di didampingi, Ir Komang Ginarsa selaku Direktur PT BPR Sadhu Artha ketika di temui BaliBanknews pada Jumat, 01/10/2021 di kantor BPR jalan Raya Sukawati 88 X Sukawati Gianyar
mengungkapkan, dari awal munculnya pandemi yang dikhawatirkan itu adalah likiuiditas dan liabilitas. Sehingga pihaknya membuat cadangan likuditas sampai 25 persen keatas. Ternyata dalam perjalanannya likuiditas tidak terganggu malahan BPR Sadhu Artha over likuiditas. Sehingga disaat itu masih bisa tumbuh, meski tidak seperti tahun 2019.
"Kita masih bisa tumbuh positif, meski di kredit kurang maksimal. Namun, pertumbuhan kita hampir sama dengan tahun 2019. Artinya terpenting itu, OJK memberikan rekstrukturisasi, semuanya bisa bertumbuh sesuai dengan yang kita harapkan, begitu juga dengan laba masih bisa bertumbuh," ucapnya.
Wardana lebih jauh mengungkapkan, penghargaan Infobank ini sangat luar biasa. Sebab dimasa pandemi ini BPR Sadhu Artha masih bisa survive, tentunya ini nilai tambah bagi semua pihak di BPR Sadhu Artha untuk lebih memacu semangat. Karena dari 1.600 BPR di seluruh Indonesia hanya 250 BPR yang masuk Infobank award, sedang untuk di bali sendiri diwakili 8 Bpr dari 130 BPR yang ada dan salah satunya BPR Sadhu Artha dan beberapa BPR di Bali.
"Ini bagi kami adalah prestise yang luar biasa dan menunjukkan bagaimana teman-teman bekerja di lapangan," ucapnya.
Diakuinya, mekanisme maintenence para nasabah BPR Sadhu Artha sangat penting. Pihaknya sangat paham sekali bagaimana dampak situasi saat ini terhadap nasabah. "Astungkara semua debitur yang restruktur itu mau membayar bunganya saja," ucapnya.
Begitu juga kebijakan restrukturisasi kembali di assesment dimana jika debitur tidak mampu membayar sudah bisa diresktrukturisasi lagi namun mekanismenya harus penyelesaian.
Wardana mengatakan, BPR Sadhu Artha masuk nominasi Infobank awards di tahun 2017 sampai dengan tahun 2020 BPR Sadhu Artha masih masuk nominasi.
"Ini sangat positif sekali karena ada lembaga independen yang memberikan pengakuan, sehingga kepercayaan nasabah atau masyarakat muncul," ucapnya.
BPR adalah bisnis kepercayaan bagaimana mengelola dana masyarakat, sehingga penghargaan ini juga merupakan bentuk kepercayaan nasabah terhadap BPR Sadhu Artha untuk memanfaatkan produk-produk yang ada baik dalam bentuk simpanan maupun kredit.
Penghargaan ini juga dikatakannya sebagai bentuk apresiasi terhadap nasabah yang royal baik menempatkan dana atau kredit. Apalagi ditengah pandemi eforia terhadap kredit tidak begitu, namun pihaknya masih mampu menunjukkan prestasi.
"Kerja keras team BPR Sadhu Artha bisa kita tunjukkan dengan tetap berkinerja dengan baik dan meningkatkan performa dari waktu ke waktu," pungkasnya. (yess)
Komentar